Penebangan Liar dan Alih Fungsi Kawasan Ancam Habitat Gajah

Penebangan Liar dan Alih Fungsi Kawasan Ancam Habitat Gajah

BENGKULU RU - Dugaan aktifitas penebangan liar dan alih fungsi kawasan hutan menjadi areal perkebunan kelapa sawit, menjadi salah satu ancaman keberlangsungan habitat Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus). Ini disampaikan Koordinator Tim Forum Konservasi Gajah Indonesia (FKGI), Ali Akbar, Senin (12/4). Menurutnya, saat ini habitat Gajah semakin terdesak. \"Salah satu buktinya, berdasarkan pemantauan yang kita lakukan dalam kawasan Hutan Produksi (HP) Air Rami Kabupaten Mukomuko selama 3 hari. Dimana HP Air Rami ini termasuk habitat Gajah, namun akibat dugaan aktifitas penebangan liar dan alih fungsi kawasan menjadi kebun kelapa sawit, habitat yang dimaksud semakin menyempit,\" ungkap Ali. Bahkan, lanjut Ali, saat pemantauan pada HP Air Rami yang termasuk Kawasan Ekosistem Esensial (KEE) koridor Gajah di Bentang Seblat, ditemukan belasan kubik kayu balok yang tidak diketahui pemiliknya. \"Kemudian juga ratusan hektar hutan sudah ditebang untuk menjadi areal perkebunan dan beberapa diantaranya sudah ditanami kelapa sawit,\" sesal Ali. Bersambung.......... (Baca selengkapnya di Surat Kabar Harian Radar Utara, edisi Selasa, 13 April 2021) Atau berlangganan E-Paper Radar Utara melalui LINK INI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: